BELAJAR SABLON (Sablon Basis Minyak)

Untuk memulai proses cetak sablon, pastikan bahwa screen yang akan digunakan sudah di afdruk dan dalam kondisi benar-benar kering. Dan pastikan juga semua alat dalam keadaan bersih dan bebas dari cat atau kotoran. Saya sarankan melakukan proses cetak sablon ini di dalam ruangan yang bersih dan terang.

Alat dan Bahan :

- Screen yang telah di afdruk ( T 165 s/d 200 ).
- Cat ( Basis Minyak ).
- Minyak Pelarut .
- Media yang disablon ( Kertas, Plastik, Stiker, kaca, dll ).
- Rakel.
- Meja Sablon.
- Kain Perca / kapas.
- Lakban.
- Mika transparan.

Proses Cetak Sablon :

Lakban bagian luar screen yaitu pada bagian yang ada steplesnya, dan bagian dalam pada seluruh sudut screen. Fungsinya yaitu untuk mengantisipasi kebocoran cat pada saat kita melakukan proses cetak sablon. Jika di teukan ada bagian screen yang bocor, tambal dengan sisa obat afdruk atau lakban.

Pasang screen di meja sablon dengan posisi terbaik menurut anda, saya sarankan ambil posisi vertikal dari media dan pastikan screen terjapit dengan kuat. Jika diperlukan kita bisa membuat dam untuk menahan cat.

Pasang mika diatas meja sablon, dan rekatkan dengan lakban pada sisi kanan atau kiri, ini gunanya untuk membuat totokan dan mengecek keakuratan posisi sablon.

Basahi kain perca atau kapas dengan minyak pelarut lalu usap bagian lubang screen , dan keringkan dengan kain perca atau kapas. Fungsinya untuk melancarkan masuknya cat ke pori-pori screen.

Tuangkan cat dan pelarut secukupnya ke atas screen dalam posisi screen terangkat, lalu larutkan cat hingga rata. Sablon permukaan mika dengan arah kebawah-keatas menggunakan rakel.

Letakkan media yang akan disablon diatas meja sablon tepat dibawah hasil cetak pertama pada mika, Buat totokan pada atas dan kanan media menggunakan kertas atau benda yang tebalnya mendekati media yang akan disablon.

Selanjutnya kita bisa langsung menyablon, gerakkan rakel keatas-kebawah untuk menyapu cat, sebagian orang melakukanya menyamping. Jika screen mampet, kita bisa membersihkannya dengan minyak pelarut, untuk yang ingin menyablon 2 warna atau lebih sebaiknya mika jangan di copot karena gunanya sebagai acuan untuk menentukan totokan warna berikutnya.

Thanks to : Pak Wahyu, Mas Win & Sir Rott.